LK 2.1. Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi Pada LMS 3.a.5.
LMS 3.a.5. Unggah Hasil Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi
apologiku.com - Berikut ini apologiku share cara pengisian LK 2.1. Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi Pada LMS 3.a.5. Program Profesi Guru Kelas SD. Semoga postingan ini dapat membantu sobat pembelajar dalam meengerjakan tugas sebagai calon guru profesional.
LK 2.1. Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi Pada LMS 3.a.5.
| No | Data Observasi | Identifikasi Masalah | Rumusan Masalah | Rencana Aksi/Solusi | Keterangan |
|---|---|---|---|---|---|
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 |
| 1 | Sebanyak 50% peserta didik belum mampu memahami arti gambar pada lambang negara "Garuda Pancasila" | 1. Materi pembelajaran yang disajikan, hanya terbatas pada buku tema yang ada. | 1. Bagaimana menyiapakan materi ajar agar dapat memperdalam ingatan peserta didik dalam mengenal lambang sila pancasila pada burung garuda. | 1. Menyediakan materi ajar dari berbagai referensi agar dapat lebih memperkaya pemahaman peserta didik. | Siswa Kelas 3B SD Inpres Bangkala III |
| 2. Tujuan dan indikator yang ada, hanya sebatas mengenal lambang negara. | 2. Apakah analisis KKO dalam KD, IPK dan Tujuan pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik | 2. Mengubah KKO dalam Tujuan pembelajaran dari "mengenal" menjadi "mengidentifikasi" agar peserta didik dapat membedakan pasangan simbol sila pancasila dengan bunyi sila panncasila | Tema 1 | ||
| 3. Media pembelajaran kurang menarik perhatian peserta didik | 3. Bagaimana menyediakan media pembelajaran yang dapat merangsang kemampuan berfikir peserta didik dalam memahami pelajaran? | 3. Menggunakan media pembelajaran berbasis game (wordwall) agar peserta didik mampu bermain sambil belajar dalam mencocokkan lambang sila Pancasila dan bunyi sila pancasila | Subtema 1 | ||
| 4. Model pembelajaran: Model pembelajaran yang digunakan masih bersifat monoton karena hanya menggunakan metode ceramah. | 4. Apakah dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap pembelajaran memahami arti gambar pada lambang negara "Garuda Pancasila"? | 4. Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan sintaks sebagai berikut: | Pembelajaran 2 | ||
| 5. Aktivitas Pembelajaran: | 5. Bagaimana menarik perhatian peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran yang interaktif? | a. Orientasi pada masalah: Menampilkan gambar lambang negara, kemudian menanyakan pada peserta didik, "gambar apakah yang ditampilkan?" Apa saja yang dapat kamu lihat pada gambar itu? | |||
| 1. Pembelajaran masih bersifat monoton karena hanya menggunakan metode ceramah. | 6. Bagaimana mengatasi keterbatasan kepemilikan gawai peserta didik ? | b. Mengorganisasi siswa untuk belajar: Mengatur siswa untuk mulai belajar terkait orientasi masalah yang diberikan | |||
| 2. Kurangnya perhatian peserta didik terhadap gambar lambang negara yang ada di kelas. | 7. Bagaimana memberikan pengertian kepada orang tua peserta didik, agar lebih memperhatikan pelajaran anandanya ? | c. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok: Guru memberikan kesempatan untuk siswa mendiskusikan maksud dari gambar simbol-simbol pada lambang negara "Garuda Pancasila". Selain itu, juga menyajikan media pembelajaran berbasis game (wordwall) agar peserta didik mampu bermain sambil belajar dalam mencocokkan lambang sila Pancasila dan bunyi sila pancasila | |||
| 6. Sarana dan Prasarana: Ketersedian gawai yang terbatas pada beberapa siswa | 8. Bagaimana memahamkan peserta didik terkait pasangan sila pancasila denga lambang sila pancasila. | d. Mengembangkan dan menyajikan hasil: Menampilkan hasil kerja siswa untuk dikembangkan dan diberi penjelasan terkait materi yang diajarkan, | |||
| 7. Sosiokultural: Keterbatasan orang tua dalam mendapingi peserta didik belajar di rumah karena sibuk bekerja. | e. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah:Memeberi penjelasan pada peserta didik terkait prose pemecahan masalah dan konsep yang benar dalam memahami arti gambar pada lambang negara | ||||
| 8. Hasil evaluasi: Miskonsepsi peserta didik terhadap pasangan lambang sila pancasila dengan bunyi sila pancasila | 5. Menampilkan pembelajaran yang berbasis game untuk menarik perhatian peserta didik | ||||
| 6. Mengakomodasi peserta didik untuk bekerja sama dengan teman yang memiliki HP. | |||||
| 7. Membangun komunikasi kepada orang tua peserta didik agar dapat lebih memperhatikan pelajaran anandanya, demi kemajuan belajar peserta didik. | |||||
| 8. Mengusahakan agar peserta didik memperhatikan dan mengikuti setiap langkah pembelajaran yang dilaksanakan. | |||||
| No | Data Observasi | Identifikasi Masalah | Rumusan Masalah | Rencana Aksi/Solusi | Keterangan |
| 2 | 60% Peserta didik belum mampu melakukan operasi hitung bilangan 4 angka | 1. Materi pembelajaran yang disajikan, hanya terbatas pada buku tema yang ada. | 1. Bagaimana menyiapakan materi ajar agar dapat memperkaya pemahaman konsep penjumlahan peserta didik | 1. Membuat materi ajar yang lebih bervariasi yang dapat membantu siswa dalam pemahaman konsep penjumlahan bilangan | Siswa Kelas 3B SD Inpres Bangkala III |
| 2. Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, peserta didik dapat menentukan (C3) operasi hitung penjumlahan bilangan 4 angka dengan benar. | 2. Apakah analisis KKO dalam KD, IPK dan Tujuan pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik | 2. Mengganti KKO dalam Tujuan pembelajaran dari "menentukan" (C3) menjadi "menguraikan" (C2) | Tema 1 | ||
| 3. Media pembelajaran hanya dengan melihat contoh dari buku. | 3. Bagaimana menyediakan media pembelajaran yang dapat merangsang kemampuan berfikir peserta didik dalam memahami pelajaran? | 3. Membuat video pembelajaran, dengan memaparkan 3 cara operasi hitung penjumlahan bilangan 4 angka. | Subtema 1 | ||
| 4. Model pembelajaran yang digunakan tidak sesuai dengan sintaks dan kebutuhan peserta didik | 4. Apakah dengan menggunakan model pembelajaran Team Assisted Individualization dapat meningkatkan pemahaman peserta didik terkait operasi hitung penjumlahan bilangan 4 angka? | 4. Menggunakan model pembelajaran Team Assisted Individualization yang berdasarkan pada sintaks pembelajaran yaitu: | Pembelajaran 2 | ||
| 5. Aktivitas pembelajaran: Penjelasan guru hanya berfokus pada 1 cara penyelesaian | 5. Bagaimana cara agar peserta didik dapat memecahkan masalah penjumlahan bilangan 4 angka dengan mengembangkan kemampuan berfikirnya? | a. Memberikan tes awal untuk mengukur kemampuan peserta didik | |||
| 6. Sosiokultural: Tugas yang diberikan hanya dikerjakan oleh orang tua siswa | 6. Bagaimana cara/metode agar peserta didik dapat mengerjakan tugas sendiri. | b. Kemudian, peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok secara heterogen | |||
| 7. Sarana dan prasarana yang dimiliki peserta didik terbatas, karena ada beberapa peserta didik yang berbagi dengan keluarganya dalam menggunakan gawai. | 7. Bagaimana mengatasi keterbatasan kepemilikan gawai peserta didik ? | c. Guru memberikan penjelasan terkait materi yang diajarkan. | |||
| 8. Hasil evaluasi: Masih banyak siswa yang sering keliru dalam menyelesaikan operasi penjumlahan bilangan 4 angka | 8. Bagaimana meningkatkan hasil belajar peserta didik? | d. Guru membagikan tugas pada tiap kelompok dengan menekankan bahwa keberhasilan tiap individu akan ditentukan pada keberhasilan kelompok. Selain itu, dengan aktifnya tiap indvidu maka akan dapat mengatasi masalah malas menulis tugas secara individu. | |||
| e. Selanjutnya tiap kelompok mulai mengerjakan tugas yang diberikan. Pada kesempatan ini, guru juga masih terlibat dalam memberi penjelasan kepada tiap individu yang masih mengalami kesulitan, dengan dibantu oleh peserta didik yang sudah lebih paham (Tutor Sebaya). | |||||
| f. Guru kemudian memberi tes kecil semacam kuis kilat yang dapat membantu merangsang kemampuan berfikir tiap individu dalam kelompok | |||||
| g. Guru memberikan skor pada hasil kerja kelompok | |||||
| h. Guru menyajikan | |||||
| kembali materi di akhir bab dengan | |||||
| strategi pemecahan masalah untuk seluruh siswa di kelasnya | |||||
| 5. Menyajikan cara penyelesaian penjumlahan bilangan 4 angka dengan menggunakan 3 cara. | |||||
| 6. Metode yang digunakan adalah metode pembelajaran kooperatif | |||||
| 7. Mengakomodir peserta didik agar dapat bekerja sama dengan teman yang memiliki HP. | |||||
| 8. Memastikan peserta didik mengikuti setiap rangkaian pembelajaran agar dapat meningkatkan hasil belajarnya. | |||||
| No. | Data Observasi | Identifikasi Masalah | Rumusan Masalah | Rencana Aksi/Solusi | Keterangan |
| 3 | 50% Peserta didik kesulitan dalam menentukan dan menjelaskan koskata/istilah yang berhubungan dengan pertumbuhan makhluk hidup | 1. Materi ajar: Materi yang disajikan hanya terpaku pada buku tematik siswa | 1. Bagaimana meneydiakan materi yang dapat menambah pemahaman peserta didik? | 1. Menyediakan materi berupa teks bergambar untuk mendukung sajian pembelajaran | Siswa Kelas 3B SD Inpres Bangkala III |
| 2. Analisis KD : Mencermati kosakata dalam teks tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, visual, dan/atau eksplorasi lingkungan | 2. Apakah analisisi KD dan tujuan pembelajaran dapat membantu peserta didik menyelesaikan masalah yang dihadapi? | 2. Mengusahakan tercapainya KD dengan menggunakan tujuan pembelajaran, "Melalui kegiatan mengamati teks bergambar, Peserta didik dapat menuliskan dan menjelaskan kata/istilah yang berhubungan dengan pertumbuhan makhluk hidup". | Tema 1 | ||
| 3. Media pembelajaran: Media yang digunakan hanya terpaku pada gambar yang ada di buku paket | 3. Bagaimana menyiapkan media pembelajaran yang mampu merangsang kemampuan berfikir peserta didik? | 3. Media yang digunakan berupa gambar dan teks yang mampu memacu kreatifitas berpikir peserta didik | Subtema 1 | ||
| 4. Model pembelajaran: Model yang digunakan adalah model pembelajaran langsung dengan menggunakan metode ceramah. | 4. Apakah model pembelajaran strategi pengembangan peningkatan kemampuan berfikir dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik ? | 4. Model yang digunakan adalah Model Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) yaitu model pembelajaran yang bertumpu kepada pengembangan kemampuan berpikir siswa melalui telaahan fakta-fakta berupa gambar yang disajikan atau pengalaman anak sebagai bahan untuk memecahkan masalah. Sintaks model ini adalah: | Pembelajaran 2 | ||
| 5. Aktifitas pembelajaran: tidak begitu menarik, karena peserta didik hanya mendengarkan arahan guru kemudian disuruh untuk mencari kosakata dalam teks | 5. Bagaimana menyajikan pembelajaran yang menarik bagi peserta didik? | a. Tahap orientasi: dimana guru mengondisikan peserta didik dalam keadaan siap menerima pembelajaran | |||
| 6. Sosiokultural: dukungan dari orang tua yang kurang karena peserta didik hanya belajar sendiri tanpa didampingi orang tua. | 6. Bagaimana berkomunikasi dengan orang tua siswa untuk dapat lebih memberi perhatian pada tugas sekolah peserta didik? | b. Tahap pelacakan: dimana guru berusaha memahami dan melacak tingkat pemahaman peserta didik | |||
| 7. Sarana prasarana: persoalan umum yaitu terbatasnya HP pada peserta didik | 7. Bagaimana mengatasi keterbatasan kepemilikan HP pada peserta didik. | c. Tahap konfrontasi: Guru menyajikan materi terkait persoalan yang akan dilakukan pada pembelajaran tersebut. | |||
| 8. Hasil evaluasi: Beberapa siswa masih kesulitan menemukan dan menjelaskan koskata yang berhubungan dengan pertumbuhan makhluk hidup | 8. Bagaimana meningkatkan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan pembelajaran yang aktif dan bervariasi. | d. Tahap inkuiri: Guru mengarahkan peserta didik untuk membaca dan mengamati teks bergambar kemudian menuliskan apa saja kata-kata yang tidak diketahui arti atau maknanya. | |||
| e. Tahap akomodasi: Guru membantu peserta didik menemukan hal-hal lain yang mungkin tidak ditulis oleh peserta didik terkait teks dan gambar yang ada, | |||||
| f. Tahap transfer: Guru mengajak siswa untuk bersama menemukan arti dari kata/istilah yang telah dituliskan. | |||||
| 5. Mengaktifkan pembelajaran dengan menampilkan gambar melalui media power point dengan menggunakan infocus agar dapat menarik perhatian peserta didik dalam belajar | |||||
| 6. Membangun komunikasi dengan orang tua untuk lebih mendampingi peserta didik dalam belajar di rumah. | |||||
| 7. Mengusahakan pembelajaran luring bagi anak yang memiliki keterbatasan tidak memiliki HP. | |||||
| 8. Melalui model pengembangan berfikir, dapat merangsang kemampuan anak untuk meneliti teks bergambar dalam menemukan dan menjelaskan kata/istilah sulit yang berhubungan dengan pertumbuhan makhluk hidup. | |||||
Demikianlah postingan mengenai tugas atau penulisan LK 2.1. Identifikasi Masalah dan Rencana Aksi Pada LMS 3.a.5. semoga dapat bermanfaat untuk sobat pembelajar dimanapun berada.
Sangat membantu..
ReplyDelete